Antara tahun 2001 sampai 2003, EVDO Rev 0 pada CDMA2000 dan UMTS pada GSM pertama yang merupakan cikal bakal generasi ke tiga (3G) diperkenalkan. Tapi ini bukan berarti GPRS telah mati. Justru saat itu muncul EDGE – Enhanced Data – rates for GSM Evolution – ini diharapkan akan menjadi pengganti GPRS yang baik, karena tidak perlu mengupgrade hardware secara ekstrim dan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya. Dengan EDGE kamu sudah dapat merasakan kecepatan dua kali lebih cepat daripada GPRS akan tetapi tetap saja masih kurang cepat dari 3G. International Telecommunication Union mendefinisikan 3G sebagai teknologi yang dapat bekerja sebagai berikut: Mempunyai kecepatan transfer data sebesar 144 kbps pada kecepatan user 100 km/jam. Mempunyai kecepatan transfer data sebesar 384 kbps pada kecepatan berjalan kaki.
Mempunyai kecepatan transfer data
sebesar 2 Mbps pada user diam (stasioner) Dari persyaratan diatas terhitung ada
5 teknologi untuk 3G, yakni:
1. WCDMA
2. CDMA2000
3. TD-SCDMA
4. UWC-138
5. DECT+
Teknologi 3G diperkenalkan pada
awalnya adalah untuk tujuan sebagai berikut:
1. Menambah efisiensi dan
kapasitas jaringan
2. Menambah kemampuan jelajah
(roaming)
3. Untuk mencapai kecepatan
transfer data yang lebih tinggi
4. Peningkatan kualitas layanan
(Quality of Service – QOS)
5. Mendukung kebutuhan internet
bergerak (mobile internet)
Frekuensi yang digunakan oleh
teknologi 3G, yaitu:
1. Frekuensi penerimaan
(downlink) 1920-1980 MHz.
2. Frekuensi pengiriman (uplink)
2110-2170 MHz.
Yang termasuk teknologi 3G yakni:
- EDGE (Enhanced Data Rates for Global/GSM Evolution) atau E-GPRS (Enhanced -General Packet Radio Services).
- W-CDMA (Wideband – Coded Division Multiple Access) atau UMTS (Universal Mobile Telecommunication System).
- CDMA2000-1X EV/DV (Evolution/Data/Voice) dan CDMA2000-1X EV-DO (Data Only)/ (Data Optimized) atau IS-856.
- TD-CDMA (Time Division Code Division Multiple Access) atau UMTS-TDD (Universal Mobile Telecommunication System – Time Division Duplexing)
- GAN (Generic Access Network) atau UMA (Unlicensed Mobile Access)
- HSPA (High-Speed Packet Access)
- HSDPA (High Speed Downlink Packet Access)
- HSUPA (High Speed Uplink Packet Access)
- HSPA+ (HSPA Evolution)
- FOMA (Freedom of Mobile Multimedia Access)
- HSOPA (High Speed OFDM Packet Access)
- TD-SCDMA (Time Division Synchronous Code Division Multiple Access)
Kemampuan teknologi 3G :
Memiliki kecepatan transfer data
cepat (144kbps2Mbps) sehingga dapat melayani layanan data broadband seperti
internet, video on demand, music on demand, games on demand, dan on demand lain
yang memungkinkan kita dapat memilih program musik, video, atau game semudah
memilih channel di TV. Kecepatan setinggi itu juga mampu melayani video
conference dan video streaming lainnya.
Kelebihan 3G dari generasi-generasi
sebelumnya :
- Kualitas suara yang lebih bagus.
- Keamanan yang terjamin
- Kecepatan data mencapai 2 Mbps untuk lokal/Indoor/slow-moving access dan 384 kbps untuk wide area access.
- Support beberapa koneksi secara simultan, sebagai contoh, pengguna dapat browse internet bersamaan dengan melalukan call (telepon) ke tujuan yang berbeda.
- Infrastruktur bersama dapat mensupport banyak operator dilokasi yang sama. Interkoneksi ke other mobile dan fixed users.
- Roaming nasional dan internasional.
- Bisa menangani packet-and circuit-switched service termasuk internet (IP) dan videoconferencing. Juga high data rate communication services dan asymetric data transmission.
- Efiensi spektrum yang bagus, sehingga dapat menggunakan secara maksimum bandwidth yang terbatas.
- Support untuk multiple cell layer.
- Co-existance and interconnection dengan satellite-based services.
- Mekanisme billing yang baru tergantung dari volume data, kualitas service dan waktu.
0 Comments